Medan, tbntimes.com — Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam (FUSI) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) resmi melantik Ketua Umum terpilih periode 2024–2025, Muhammad Fauzan Azhima, dalam sebuah prosesi yang khidmat dan penuh semangat perjuangan. Acara pelantikan digelar pada Jumat, 13 Juni 2025, bertempat di Aula Haji Anif UINSU, Kampus Pascasarjana Jalan Sutomo, Medan.
Mengusung tema “Rekonstruksi Khittoh Perjuangan dalam Menghadapi Tantangan Era 5.0 yang Berlandaskan Insan Cita,” acara ini menjadi momen penting dalam meneruskan semangat kaderisasi dan aktualisasi nilai-nilai keislaman, keindonesiaan, dan ke-HMI-an di tengah tantangan zaman modern.
Dalam sambutannya, Ketua Umum HMI Komisariat FUSI UINSU terpilih, Muhammad Fauzan Azhima, menegaskan komitmennya untuk membawa arah gerakan organisasi ke jalur yang lebih progresif dan responsif terhadap isu-isu kontemporer. “Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi momentum untuk membangun peradaban dan regenerasi kader HMI yang tangguh dan berintegritas,” ujarnya.
Pelantikan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar organisasi mahasiswa dan tokoh-tokoh penting, dengan kehadiran berbagai tamu undangan, antara lain:
Dekan Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam UINSU
Ketua Umum HMI Cabang Medan
Alumni dan senior HMI Komisariat FUSI UINSU
Ketua Umum IMM Komisariat FUSI UINSU
Ketua Umum Gema Pujakesuma UINSU
Ketua Umum FORKITA
Ketua Umum Komisariat HMI Sekawasan Cabang Medan
Founder sekaligus Wakil Dekan I Fakultas Diogenes
Jajaran organisasi internal Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam UINSU
Sementara itu, Ketua Umum periode sebelumnya, Ilham Panggabean, S.Sos., menyampaikan harapan agar kepengurusan baru dapat melanjutkan estafet perjuangan dengan semangat kolaborasi dan inovasi. “Regenerasi dalam HMI adalah keniscayaan. Semoga Fauzan mampu menjawab tantangan zaman dengan tetap berpegang pada nilai-nilai insan cita,” ungkapnya.
Acara berlangsung dengan penuh semangat intelektual dan nuansa kekeluargaan, menandai langkah awal bagi pengurus baru dalam menapaki dinamika organisasi selama satu periode ke depan. (**)